Jejak Piknik di Bulan Maret

aansilanx 14:21 travel Comment

Tidak terasa waktu cepat berlalu yah sobat. Sudah berada di akhir bulan saja. Tiga puluh satu hari di bulan maret hampir terlewati. Tentunya banyak kenangan cerita suka duka yang hilir mudik masuk di kehidupan kita. Kenangan tersebut akan tersimpan dalam diri kita sebagai pengalaman.

Begitu pula dengan saya disini. Banyak cerita entah suka maupun duka yang aku alami. Tetapi yang aku share hanya pengalaman menarik saja. Untuk yang sedih-sedih biarlah aku dan tuhan saja yang tahu.

Ingat yah ini cuman berbagi cerita aja. Bukan bermaksud pamer atau niatan yang lain. Bukan pula untuk promosi tempat wisata, soalnya aku gak kerja di dinas pariwisata. Tanpa panjang kali lebar langsung aja sobat simak, tempat-tempat yang terekam dalam memori card saya.

Klenting Kuning

Foto kiriman ay (an) (@ansus_) pada Mar 6, 2016 pada 6:17 PST

6 Maret 2016 mengawali jalan-jalan saya bulan ini. Curug Klenting Kuning menjadi tujuanku bersama dengan 2 orang temanku. Meskipun gak terlalu jauh tapi cukuplah buat pemanasan dan mengawali wisata di bulan maret ini. Tentunya kalian sudah tahu kalo curug ini berada di Desa Kemawi, Kec. Sumowono, Kab. Semarang.
Makam Gunung Pring
Di tempat inilah saya berziarah di makam para Ulama yang telah wafat. Di sini kita mendoakan mereka dan mengingat akan kematian. Mengingat jasa-jasa mereka dan meneladani sikap kepribadian dan keimanan mereka. Gunung Pring, 7 Maret 2016 bersama dengan anak-anak dari MIN Jambu Kab. Semarang.
Monggo Chocolate

Masih di tanggal yang sama 7 Maret 2016, bersama Cakrawala Tour dan anak-anak Kelas 5 MIN Jambu kami melanjutkan perjalanan ke Monggo Chocolate. Sebuah produsen cokelat yang terkenal di jogjakarta. Disini Kami melihat proses pembuatan coklat berbagai varian. Tidak lupa juga kami membawa pulang coklat untuk oleh-oleh ataupun sekedar cemilan di perjalanan.
Oemah Djowo
Setelah puas melihat pembuatan coklat, kami mengisi perut yang sudah mulai keroncongan di Oemah Djowo. Sebetulnya tempat ini bukanlah tempat wisata tetapi restoran bernuansa tradisional. Namun karena tempatnya yang unik dan banyak kendaraan tempo dulu membuat kami tanpa malu bergaya narsis di depan kamera.
Jogja Bay

Setelah dirasa kenyang tiba saatnya untuk berendam dalam air atau sekedar bermain air. Jogja Bay tujuan wisata terakhir kami, Cakrawala tour dan anak-anak MIN Jambu. Disini disuguhkan belasan arena permainan, dari yang biasa sampai yang paling ekstrim. Nuansa bajak laut menambah daya tarik sendiri bagi para pengunjung.Sehingga teriakan pengunjung yang saling bersahutan membuat kita serasa berpetualang di lautan bebas.
Candi Prambanan

Foto kiriman ay (an) (@ansus_) pada Mar 19, 2016 pada 10:16 PDT

Hari selanjutnya tangga 8 Maret 2016 saya kembali mengunjungi jogja. Namun kali ini saya bersama dengan anak-anak MI Miftakhul Ulum Kalibanger. Tujuan pertama kami adalah candi prambanan atau candi Rorojonggrang. Kami di sini bertepatan satu hari sebelum nyepi sehingga kami melihat upacara umat hindu yang menyongsong datangnya tahun baru saka.
Museum Dirgantara
Selepas dari Prambanan, Museum Dirgantara menjadi tujuan selanjutnya. Di museum ini kita bisa melihat berbagai macam pesawat tempur, diarama-diarama dan lainnya yang berhubungan dengan TNI AU.
Gembira Loka Zoo

Foto kiriman ay (an) (@ansus_) pada Mar 27, 2016 pada 10:17 PDT

Gembira Loka, kebun binatang di Jogjakarta yang kami kunjungi setelah puas di Museum. Disini kita dapat mengenal lebih jauh satwa-satwa yang ada di indonesia.
Punthuk Mongkrong

Foto kiriman ay (an) (@ansus_) pada Mar 13, 2016 pada 5:19 PDT

Foto kiriman ay (an) (@ansus_) pada Mar 19, 2016 pada 10:03 PDT

Minggu 13 Maret 2016 Saya dan teman-teman menginjakkan kaki tanah borobudur. Bukan candi yang menjadi tujuan kami melainkan bukit putuk mongkrong . Dari lereng sinilah kami melihat Candi Borobudur dari ketinggian.