Serdik Kartu Sakti CPNS Guru

aansilanx    22:22    cpns , story    Comment   

• CPNS Part 2
• CPNS Part 1

Seperti yang kita tahu pendaftaran CPNS tahun 2019 sudah dibuka mulai tanggal 11 November 2019 kemarin. Beberapa instansi sebelumnya juga telah mengeluarkan pengumuman tentang pendaftaran CPNS di instasinya masing-masing. Syarat pendaftaran maupun langkah pendaftaran sudah ada disitu.

Beberapa calon pendaftar mempunyai inisiatif untuk membuat grup yang berkaitan dengan CPNS 2019. Ada yang membuat grup WhatsApp, telegram, Facebook dan sosial media yang lain. Secara garis besar grup tersebut bertujuan  sebagai wadah untuk calon pelamar agar bisa saling bertukar informasi dan saling membantu dalam memecahkan masalah dalam pendaftaran CPNS 2019. Mereka saling berdiskusi seputar pendaftaran CPNS 2019.

Satu hal yang menarik perhatian saya, sobat Ansil tahukah itu? Hayoo apa? Yak benar,,,, serdik (wkwkwkwk padahal sobat Ansil gak jawab).

Serdik mulai panas diperbincangkan. Setiap grup dari CPNS 2019 terutama jabatan guru membahas tentang serdik ini. Seberapa saktikah serdik ini???

Serdik memang sangat sakti karena apa? Karena orang yang memiliki selembar kertas yang bertuliskan Sertifikat pendidik ini hanya akan duduk santai sambil tersenyum tanpa beban dalam menghadapi SKB (Seleksi Kemampuan Bidang). Selembar kertas itu diberi nilai oleh pemerintah nilai maksimal SKB, nilai yang sangat sempurna. Pasti lolos sebelum tes 🤭🤭🤭

Kesaktian serdik ini mengingatkanku akan CPNS tahun lalu. Bagaimana tidak, saya hampir saja pasrah kalau saja pendaftar di SD tujuanku mempunyai selembar kertas ini. Ketakutanku ini yang membuatku berusaha mencari latar belakan pendaftar lainnya.

Meskipun secara matematis saya memperoleh nilai tertinggi integrasi SKD dan SKB belum membuat saya tenang begitu saja. Rasa was-was yang bercampur dengan ketakutan yang tinggi akan serdik membuat saya mencari keberadaan pendaftar lainnya. Dunia maya melalui mesin peramban google chrome adalah tempatku mencari dan menggali. Hidupku kurang tenang, selalu berpikir apa gunannya mendapat nilai tinggi apabila yang lain punya serdik. 😭😭😭

Hampir stres mungkin kumemikirkannya. Maklum apalah daya saya anak gunung. Hanya pendatang yang mencoba mendaftar di Boyolali. Tak tahu tentang wilayah maupun penduduknya. Grup WA, telegram pun tak punya karena saya tak kenal siapa-siapa.

Untunglah... Lagi-lagi istriku selalu mendukung ku. Selalu mendoakanku. Membuatku tetap semangat menghadapi semuanya. Menguatkan aku apabila hal yang buruk di pengumuman nanti muncul. Apapun yang terjadi harus tetap sabar dan ikhlas. Disinilah peran keluarga itu penting.

💪💪💪

Semua kemampuan sudah dikerahkan. Hasilnya pun sudah maksimal. Sebelum pengumuman resmi ada, jangan berhenti berdoa. Semua kemungkinan yang tak mungkin bisa saja terjadi.  Berdoalah karena itu akan menguatkanmu menghadapi hal-hal terburuk sekalipun. Berdoalah karena itu akan menjadi jembatan syukurmu bila inginmu tercapai.
🤲🤲🤲

Akhir Desember 2018 pengumuman resmi tentang nilai integrasi muncul. Alhamdulillah itu artinya saya maju ke tahap pemberkasan/pengusulan NIP. Hal yang saya takutkan tidak terjadi. Tuhan telah menuliskan takdir untukku.

Dari kejadian ini saya belajar untuk tidak takut dengan hal yang belum pasti kebenarannya. Rasa takut hanya muncul dari dalam diri sendiri. Maka lawanlah diri kita, karena diri sendirilah lawan terberat kita. Apabila menghadapi diri sendiri saja belum mampu bagaimana menghadapi orang lain ???